Langsung ke konten utama

MATEMATIKA & ILMU ALAMIAH DASAR BAB 1

MENGENAL ILMU ALAMIAH DASAR
Hai readers…
Aku mulai mempelajari mata kuliah baru yang bernama Ilmu Alamiah Dasar. Cukup penasaran dan ingin menggali lebih dalam? Yuk check it out guys

Dari beberapa artikel yang sudah aku baca terlebih dahulu, ternyata Ilmu Alamiah Dasar adalah ilmu yang menjabarkan mengenai konsep hokum-hukum alam, dari mulai manusia, hewan, hingga tumbuh-tumbuhan. Dengan mempelajari IAD alias Ilmu Alamiah Dasar ini kita akan mampu memecahkan masalah-masalah yang sering kita temui di keseharian yang berhubungan dengan unsur kehidupan, seperti di mana kita hidup, dan pola-pola hayati yang bersifat alamiah. IAD juga merupakan ilmu pengetahuan yang berfokus dalam mengenal dan menggali gejala-gejala yang terjadi di alam semesta, seperti bumi beserta isinya.

Perlu diingat juga guys, IAD itu hanya mengkaji konsep-konsep dan prinsip-prinsip dasar yang bersifat esensial saja loh.
Tujuan adanya Ilmu Alamiah Dasar ini sebenarnya ada dan dibuat untuk menjaga alam kita. Kita tidak mungkin bisa menjaga alam kita, kalau kita sendiri tidak tahu seperti apa menjaganya, apa yang harus dijaga, dan lain sebagainya.

Sehingga dapat kita pahami bahwa IAD begitu berprinsip pada mekanisme ilmiah, sehingga dalam mengenali ciri eksklusif suatu hal tidak sembarangan. Semua yang terkandung dalam Ilmu Alamiah Dasar merupakan kebenaran dan memiliki metode ilmiahnya tersendiri. Dalam menyelesaikan berbagai macam permasalahannya, perlu ditempuh dengan melewati proses mekanisme ilmiah yang meliputi penginderaan, masalah (problem), hipotesis, eksperimen, serta dasar teori yang jelas.

Ruang lingkup Ilmu Alamiah Dasar ternyata memiliki kaitan yang erat dengan Ilmu Pengetahuan Alam, guys…
Dalam kaitannya dengan Ilmu Pengetahuan Alam, di dalamnya kita akan banyak belajar mengenai alam semesta dan segala isinya yang terbagi atas beberapa kajian seperti fisika, kimia, serta biologi. Nah, biologi juga punya cabang-cabang nih guys yaitu, botani, zoology, morphology, anatomi, fisiologi, sitology, histologi, dan palaentologi.

Dalam Ilmu Alamiah Dasar pun dikaji tentang Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa (IPBA), membahas tentang bumi sebagai salah satu anggota tata surya dan ruang angkasa dengan benda angkasa lainnya, nan antara lain meliputi geologi, astronomi serta geografi.

Dalam mempelajari Ilmu Alamiah Dasar ini, kita dituntut untuk bersikap alamiah juga guys…
Apa aja sih bentuk sikap alamiah itu?
Sikap alamiah itu berupa sifat toleran, skeptis, optimis, pemberani, kreatif, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan kemampuan belajar yang besar, serta tidak mudah percaya akan suatu hal tanpa bukti esensial, dan juga harus bersikap terbuka akan banyak hal.

Untuk mengkaji Ilmu Alamiah Dasar lebih jauh, kegiatan observasi amatlah diperlukan. Daya observasi atau penginderaan bisa ditempuh dengan cara latihan, kewaspadaan nan ditingkatkan dengan usaha ekstra yang sungguh-sungguh.

Sehubungan dengan Ilmu Pengetahuan, sadarkah kamu bahwa Ilmu Pengetahuan terus berkembang dan berinovasi? Bagaimana hal itu bisa terjadi? Sebenarnya sederhana, Ilmu Pengetahuan ada, berkembang, dan berinovasi karena “pertanyaan”. Dari pertanyaan ini manusia akan mencari jawabannya, menganalisa lebih dalam, mencari bukti-bukti esensial, dan sebagainya. Selain itu, eksperimen dalam penelaahan Ilmu Alamiah Dasar ini merupakan penginderaan dalam kondisi nan dikontrol, meliputi analisis dan sintesis. Instrument baru memungkinkan penginderaan baru, serta pengukuran merupakan keterampilan tersendiri.

Dengan begitu pula, alam pikiran manusia juga berkembang. Dapat kita simpulkan bahwa Berkembangnya Ilmu Pengetahuan juga berjalan beriringan dengan berkembangnya Alam Pikiran Manusia. 

Ada beberapa tahap yang dilalui manusia dalam rangka mendobrak rasa ingin tahunya sampai akhirnya lahir sebuah ilmu pengetahuan. Diawali dengan tahap mitos, tahap penalaran, tahap pengalaman dari percobaan, dan akhirnya tahap metode keilmuan.
1.      Tahap Mitos
Tahapan mitos muncul diawali dengan adanya pengetahuan-pengetahuan baru yang merupakan gabungan dari pengalaman dan kepercayaan. Mitos juga dapat muncul karena dipengaruhi oleh kultur lokal yang belum mengenal teknologi modern, sehingga ide atau pemikiran yang muncul tidak diproses dan dianalisis lebih dalam dan pada akhirnya menghasilkan kesimpulan yang tidak relevan.
2.      Tahap Penalaran
Setelah mengalami proses mitos yang panjang, manusia sedikit demi sedikit membuka kesempatan bagi logikanya untuk berpikir, apakah hal yang terjadi itu benar-benar karena ada pengaruh gaib semata, atau dapat dijelaskan secara ilmiah. Maka lahirkan proses berpikir dalam menarik kesimpulan berupa pengetahuan yang benar yang disebut penalaran. Penalaran ini murni proses berpikir, bukan perasaan.
3.      Tahap Pengalaman dari Percobaan
Karena perasaan tidak dapat dijadikan landasan kuat dalam melahirkan sebuah pengetahuan, dan tidak dapat diandalkan sebagai dasar untuk menyusun pengetahuan secara teratur, maka pengetahuan ini dapat dijadikan hipotesa yang kemudian dilakukan penelitian untuk memastikan kebenarannya. 
4.      Tahap Metode Keilmuan
Setelah manusia mengalami proses panjang untuk mendapatkan suatu informasi, maka ada saat mereka menyimpulkan hasil penelitiannya dengan kebenaran yang telah teruji dalam tahap percobaan. Jika pengetahuan yang dimaksudnya telah diakui olehnya benar, begitupun dengan masyarakatnya, maka pengetahuan itu sudah bisa diajarkan ke orang lain. 

Dari beberapa proses mitos, penalaran, dan cara memperoleh ilmu pengetahuan, kita juga perlu utnuk mengetahui apa perbedaan mitos, legenda, dan cerita rakyat. Agar pemahaman kita tidak kliru, guys…
1.      Mitos
Mitos adalah tradisi lisan yang terbentuk di suatu kelompok masyarakat. Secara pengertian mitos adalah cerita yang bersifat simbolik yang mengisahkan serangkaian cerita nyata atau imajiner. Contoh: Cerita Nyai Roro Kidul, Cerita Joko Tarub, Cerita Dewi Nawangwulan, dsb.
2.      Legenda
Legenda adalah cerita prosa rakyat yang dianggap oleh yag empunya cerita sebagai suatu yang benar-benar terjadi. Oleh karena itu, Legenda seringkali dipandang sebagai sejarah kolektif (folkstory). Jan Harold Brunvand menggolongkan legenda menjadi empat kelompok, yaitu legenda keagamaan (religious legends) legenda alam gaib (supernatural legends), legenda perseorangan (personal legends), dan legenda setempat (local legends).
Contoh: Wali Songo (legenda keagamaan), Genderuwo (legenda alam ghaib), Ande-ande Lumut (legenda perseorangan), Tangkuban Perahu (legenda setempat).
3.      Cerita Rakyat
Pada umumnya,cerita rakyat mengisahkan tentang suatu kejadian di suatu tempat atau asal muasal suatu tempat. Tokoh-tokoh yang dimunculkan dalam cerita rakyat umumnya diwujudkan dalam bentuk binatang, manusia maupun dewa. Fungsi Cerita rakyat selain sebagai hiburan juga bisa dijadikan suri tauladan terutama yang mengandung pesan-pesan pendidikan moral. Contoh: Lutung Kasarung, Danau Toba.

Daftar Pustaka:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Aplikasi Konsultasi Psikologi bernama "alo.psy"

CONTOH APLIKASI Aplikasi konsultasi Alo.psy TUJUAN Melayani kebutuhan client dengan bantuan teknologi untuk interfensi BATASAN Untuk melakukan kosultasi mengenai masalah psikologis pada user dengan cara menyambungkan secara online pada psikolog profesional yang mereka butuhkan, asisten alo.psy yang senantiasa menanyakan kondisi perasaan user dan memberikan solusi ringan untuk masalah mental yang ringan KONTROL Aplikasi yang dapat diakses melaui aplikasi ios atau android, asisten alo.psy serta website alo.psy.co.id INPUT Daftar dengan cara memasukkan nomor telepon atau email, data diri dan password . Ketika memasuki aplikasi, user bisa memilih informasi yang dibutuhkan seperti fitur chat untuk meminta konsultasi dengan psikolog PROSES Untuk artikel disaring melalui data diri user dan apa yang minatnya, sehingga user akan mendapatkan artikel yang sesuai dengan kesukaannya. Sedangkan p...

ILMU BUDAYA DASAR BAB 2 (Manusia dan Keindahan)

ILMU BUDAYA DASAR II.      Manusia dan Keindahan v   Pengertian Keindahan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, keindahan dapat diartikan sebagai suatu keadaan yang enak dipandang, sangat bagus, dan elok. Keindahan adalah sifat-sifat yang merujuk pada suatu hal yang indah, dimana manusia mengekspresikan perasaan indah tersebut dengan berbagai hal yang mengandung unsur-unsur estetik ysng kemudian dinilai oleh masyarakat secara umum. v   Pengertian Keindahan yang Seluas-luasnya Keindahan dalam pengertian yang lebih luas juga merupakan pengertian dari bangsa Yunani kuno yang didalamnua mencakup mengenai hal-hal yang bersifat baik. Orang Yunani kuno juga mengenal keindahan dalam arti estetis, bangsa Yunani pada zaman itu menyebutnya “Symetria” yang dikhususkan dalam segi penglihatan, dan  “Harmonia” untuk keindahan dalam segi pendengaran. Jadi dapat disimpulkan, keindahan dalam cakupan luas meliputi keindahan seni, keindahan ...

PSIKOTERAPI ONLNE

Psikoterapi   adalah usaha penyembuhan untuk masalah yang berkaitan dengan pikiran, perasaan dan perilaku.   Psikoterapi  (Psychotherapy) berasal dari dua kata, yaitu "Psyche" yang artinya jiwa, pikiran atau mental dan "Therapy" yang artinya penyembuhan, pengobatan atau perawatan. Ciri psikoterapi :   1. Berdasarkan Proses : terdapat interaksi dua pihak, bersifat formal, dilakukan secara profesional, legal dan etis. 2. Berdasarkan Tujuan : Perubahan kondisi psikologis individu menjadi pribadi yang positif/optimal (afektif, kognitif, perilaku/kebiasaan). 3. Tindakan berdasarkan pada ilmu atau teori yang sesuai, teknik, skill yang dilakukan secara formal serta data yang diperoleh melalui proses assessment – wawancara, observasi, tes, dsb. Tujuan terapi (Korchin) :   1. memperkuat motivasi klien untuk melakukan hal yang benar  2. mengurangi tekanan emosional 3. mengembangkan potensi klien 4. mengubah kebiasaan 5. memo...